Jika
Anda bersepeda di kelas RPM (Raw Power in Motion) di fitness center,
Anda tidak akan pernah ketinggalan oleh orang lain. Selama bersepeda
itu, semua orang ada di ruangan yang sama. Dan tetap diposisi yang sama.
Kantor kita, kira-kira seperti ruang RPM itu. Selama bertahun-tahun,
setiap orang berada di ruangan dan posisi yang sama dengan kita. Lalu
kita merasa bahwa, seperti halnya orang-orang itu; karir ini sudah mulai
‘mandek’. Benarkah begitu?
Sesekali,
pergilah ke kelas RPM di fitness center. Saat mengayuh sepeda statis
itu, sekalian Anda renungkan. Betapa keberadaan kita bersama orang lain
sama sekali bukanlah penanda bahwa pertumbuhan kita sama dengan orang
lain. Di kelas RPM. Anda akan menemukan bahwa, meskipun Anda tetap
berada di tempat dan ruang yang sama dengan orang lain. Namun
hakekatnya, setiap orang telah menempuh jarak dan ketinggian tanjakan
yang berbeda. Seperti itulah pula sesungguhnya perkembangan karir kita.
Ditempat paling statis sekalipun, kita bisa loh tetap bertumbuh. Bagi
Anda yang tertarik menemani saya belajar bagaimana caranya untuk bisa
terus bertumbuh di tempat kerja yang statis, saya ajak memulainya dengan
menerapkan 5 prinsip Natural Intelligence (NatIn™), berikut ini:
1. Mengambil beban yang menantang. Di
kelas RPM, setiap orang menentukan sendiri beban tanjakan yang akan
ditempuhnya. Ada orang yang hanya mau menempuh tanjakan ringan-ringan
saja. Mereka memasang resisten sepedanya rendah saja. Nyaman dan tidak
harus ngos-ngosan. Keringat pun hanya sedikit menetes dari tubuhnya. Ada
juga orang yang berani menantang kekuatan dirinya. Dipasangnya resisten
yang cukup berat. Lalu dia mengayuh dengan susah payah. Sekarang
keringatnya bercucuran seperti air yang tertumpah. Di kantor juga
begitu. Ada orang yang hanya mau mengerjakan tugas-tugas mudah. Dan ada
yang bersedia menantang pekerjaan yang sulit untuk ditangani. Sama
seperti di kelas RPM, mereka yang berani mengambil tanggungjawab lebih
besar, memperoleh reward ‘kebugaran’ yang lebih besar. Dan mereka, terus
bertumbuh lebih baik.
2. Mengayuh lebih cepat, menempuh lebih jauh.
Di kelas RPM, jika Anda mengayuh lebih cepat dari orang lain. Maka Anda
akan menempuh jarak yang lebih jauh daripada orang lain. Meskipun
secara fisik Anda dan mereka tetap berada di ruang yang sama. Di kantor
pun demikian. Jika Anda bisa menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari
orang lain. Maka dalam rentang waktu yang sama; Anda bisa menghasilkan
lebih banyak dari mereka. Meskipun kelihatannya Anda dengan mereka tetap
berada di ruangan yang sama. Namun tingkat
produktivitas Anda, jauh lebih tinggi daripada orang lain. Dan Anda
menjadi pribadi yang unggul disana.
3. Memanfaatkan waktu yang ada. Berbeda
dengan sepeda biasa. Sepeda statis di kelas RPM itu tidak pernah
berhenti berputar. Sehingga mau tidak mau Anda harus terus mengayuh.
Walhasil, tidak ada sedikitpun waktu Anda yang terbuang percuma tanpa
ada kalori yang dibakar. Itulah yang menjadikan kelas RPM sangat efektif
dan efisien. Di kantor juga sama. Waktu tidak pernah berhenti berputar
sehingga mau tidak mau, Anda mesti terus menjalaninya. Namun kebanyakan
orang membuang-buang waktunya untuk hal-hal yang tidak
produktif. Jika teman Anda begitu, maka itu adalah kesempatan bagus
buat Anda untuk mengungguli mereka. Manfaatkanlah waktu yang ada untuk
mengerjakan hal-hal produktif. Maka Anda bisa menjadi pribadi yang lebih
baik dari orang lain.
4. Menghindari komplain soal penugasan.
Di kelas RPM, tidak pernah ada orang yang mempermasalahkan; mengapa
orang lain memasang resisten rendah dan mengayuh dengan perlahan? Di
kantor, sebaliknya. Banyak orang yang komplain. Mengapa pekerjaan orang
lain lebih ringan daripada dirinya. Di kelas RPM, setiap pribadi
menantang dirinya hingga ke puncak kemampuan kayuhan tertingginya.
Mereka penasaran jika belum sampai pada batas maksimal kekuatan dirinya.
Di kantor. Anda perlu bersikap seperti itu. Yaitu, tidak ikut-ikutan
komplain soal penugasan lebih ringan yang didapatkan orang lain.
Melainkan berusaha
keras untuk menantang diri sendiri dengan penugasan yang bisa membawa
Anda kepada puncak kemampuan kinerja tertinggi Anda. Dijamin. Anda akan
unggul disana.
5. Posisi sekarang, latihan untuk posisi mendatang. Kelas
RPM itu, hanyalah latihan. Kebugaran yang sesungguhnya akan dirasakan
oleh setiap orang, setelah mereka keluar dari ruang latihan itu. Ketika
mereka menjalani aktivitasnya sehari-hari. Begitu pula halnya dengan
tugas-tugas Anda saat ini. Semua itu tidak lain adalah arena latihan
bagi Anda, agar kelak jika Anda mendapatkan kesempatan untuk memperoleh
tanggungjawab yang lebih besar; Anda sudah siap. Semakin tangguh
seseorang di kelas RPM, semakin bugar dia dikesehariannya. Semakin
tangguh Anda di posisi saat ini, semakin siap Anda untuk menghadapi
peluang penugasan yang lebih besar kelak. Makanya, perlakukanlah
penugasan Anda saat ini sebagai sarana latihan dalam menyiapkan diri
Anda untuk menghadapi penugasan yang lebih besar.
Kata ‘mandek’ hanya cocok bagi mereka yang tidak bertumbuh lagi. Sedangkan kita tahu bahwa tumbuh
itu tidak selalu berarti tubuh kita semakin besar. Atau jabatan kita
semakin tinggi. Tumbuh berarti kualitas pribadi kita menjadi lebih baik.
Dan untuk bisa bertumbuh, Anda tidak membutuhkan teori-teori yang
rumit. Untuk bertumbuh, Anda hanya membutuhkan kesungguhan dalam
menyelesaikan tugas-tugas harian. Karena didalam tugas-tugas harian kita
itu, ada kesempatan untuk membangun keunggulan.
Salam hormat,
Mari Berbagi Semangat!
Next Batch Training ”Natural Intelligence Leadership” 13-14 Juni 2012
Info lebih lanjut: 0812 19899 737 atau 0812 1040 3327.
Catatan Kaki:
Ditempat
paling statis pun kita masih bisa terus bertumbuh. Jika kita terus
gigih untuk membangun keunggulan pribadi. Tanpa henti.
No comments:
Post a Comment